Pelantikan DPD PPNI Kabupaten Sukoharjo
Pelantikan DPD PPNI Kabupaten Sukoharjo
Pelantikan DPD PPNI Kabupaten Sukoharjo dan perkenalan Pengurus Cabang IBI Kabupaten Sukoharjo.
Kegiatan dilakukan di Hotel Tosan Sukoharjo pada hari Selasa, 14 Juni 2022. Bupati Sukoharjo hadir secara pribadi, bersama dengan forkominda, para kepala dinas, direktur rumah sakit, kepala puskesmas, ketua organisasi profesi, ketua dan pengurus IBI, dan para ketua DPK PPNI.
Ketua DPW PPNI Jateng, Kurnia Yuliastuti, dalam sambutannya menyampaikan kinerja tenaga kesehatan, terutama perawat, di masa pandemi, sangat luar biasa. Penghargaan untuk perawat, berupa pengangkatan tenaga honorer menjadi P3K melalui afirmasi pada tahun 2023 dan sistem penggajian perawat P3K harus diupayakan secara maksimal. Selanjutnya, standarisasi kelas bpjs, berdampak disetiap RS akan ada pengurangan tempat tidur 10 – 20%, dan bila tidak diimbangi dengan pembangunan gedung baru
berpotensi terjadi PHK nakes non PNS di RS tersebut. Hal ini harus menjadi pemikiran kita bersama.
Kegiatan pelantikan bersama dengan perkenalan pengurus IBI, semakin menegaskan komitmen PPNIdan IBI mengatasi TB paru & stunting di Kabupaten Sukoharja, apalagi jika program 1 desa 1 perawat bisa terlaksana. Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa tanggung jawab pengurus baru tidaklah mudah. Pengurus harus bisa bersinergi dengan pemerintah daerah, dan memberikan pelayanan yang bermutu. Pengurus harus bisa Ngayomi (memberikan kemudahan bagi anggota), Ngayemi (memberikan rasa aman dan dukungan), dan Ngayani, yang mana pengurus dengan rela meluangkan waktu untuk PPNI, serta tidak merugikan anggota secara materi. Dan yang terakhir, Ketua DPW berpesan, Sukoharjo Nursing dapat difungsikan secara optimal untuk pengembangan profesi keperawatan, sehingga perawat Sukoharjo dapat memberikan asuhan keperawatan yang lebih berkualitas dan profesional.
Bupati Sukoharjo, Hj. Etik Suryani, pada sambutannya menyampaikan
PPNI, sebagai OP yang mandiri, berperan membangun kesehatan di Sukoharjo, melalui peran anggotanya secara nyata di masyarakat.
Ketua PPNI beserta pengurus secepatnya dapat melakukan koordinasi, langkah-langkah stratregis dengan menyusun program kerja.
Pengurus harus bisa bekerja sama dengan Pemda untuk penanganan masalah kesehatan dan update dinamika masalah kesehatan. Oleh karena itu, kompetensi perawat di level promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif harus ditingkatkan.
Bupati menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya terhadap peran perawat sebagai garda terdepan dalam penanganan pandemi Covid-19.
Salam Maju Bersama Sukses Bersama Kerja Nyata